kalau belum brani sengsara ga usah pacaran ajah......
kalau belum brani dilarang ga usah menikah ajah.......Nah, menurut gue pribadi, yang menjadi pertanyaan adalah : apakah pacaran berarti sengsara? Atau menikah berarti penuh larangan? I'm not quite sure about that.
Masalahnya, kalau pacaran bikin kita sengsara, ngapain pacaran? Apalagi kalo nikah berarti dilarang-larang, that's a big question. Dilarang apa? Kenapa harus dilarang? Dilarang main ke mall? Dilarang jalan-jalan dengan teman? Ow... sepertinya pernikahan itu seharusnya penuh dengan toleransi. Saling mengerti tanpa perlu melarang.
Statusnya yang seperti itu malah membuat gue berpikir, there's something wrong with her marriage. Apakah dia merasa sejak nikah trus dilarang ngapa-ngapa? Atau dia yang suka melarang suaminya? It's strange to know her mind only by read her status in Facebook. But personally, i disagree with her status.
No comments:
Post a Comment