So this is how it feels to be mommy. Finally I can say that!
It's been 2 months old now my lovely Felicia. Walaupun saat lahir penuh dengan drama, karena awalnya gw berencana normal. Berhubung udah 40w dan tidak ada kontraksi, diputuskan Jumat pagi tanggal 9 January diinduksi. Ternyata induksi itu sakit banget yow! Gila cuiii... gw baru 16 tetes/menit aja udah tulung-tulung. Akhirnya setelah diinduksi dari jam 9an pagi sampai jam 4 sore, gw menyerah kalah. *kibarkan bendera putih* Minta hubby segera di C-Section aja, rela gw dah, daripada derita sampai berkunang-kunang. Rasa-rasanya mau pingsan. Bahkan saat udah mau operasi aja, rasa sakit induksinya masih kerasa, jadi saat disuntik epidural di punggung aja, ga berasa sakit. Ternyata ketahanan gw cuma segitu buat lahiran normal. Gw salut dah sama yang tahan induksi sampai seharian. Lha wong operasi aja, masuk jam 6 sore, 6.35 udah kelar. Ya elah... Gw jadi gak heran kenapa banyak ibu-ibu muda langsung pilih CS aja daripada normal. Selain karena fast process, tanggal dan jam pun bisa request. Luar biasa...
Abis operasi gw sih cuma sempat cium baby gw sebentar sebelum (sepertinya) gw ketiduran, karena bangun-bangun gw udah di ruang observasi. Boro-boro IMD (Inisiasi Menyusui Dini), gerak aja susahnya ampun dah. Padahal gw sebelumnya udah berencana mau cobain seperti yang disarankan oleh praktisi Ibu Menyusui, bahwa perlu adanya IMD saat bayi baru lahir.
Alhamdulilah sih, ga perlu pakai IMD, di hari ke 2, ASI udah keluar. Cuma gw tetap harus minta bidan di RSIA untuk ajarin cara pijat PD yang benar. Ternyata ga sulit-sulit amat. Yang dibilang bakalan sakit banget dan lain-lain, thanks God it didn't happened to me.
Welcome to the world my lovely, numero uno, Felicia Evelyn, on Jan 9, 2015. Mommy love you so much!
Bagus reviews nya. Saya uda mau melahirkan bayi kembar and cari breastpump. Smogaaaaa baby felice JD anak yg Takut akan Tuhan....
ReplyDelete